Mahasiswa Unusa Berintelektual Dengan Anti Kekerasan Seksual, Anti Perundungan Menjadi Asyik Tanpa Usik

Pendidikan seksualitas komprehensif (CSE) adalah pendekatan yang menekankan nilai-nilai seperti rasa hormat, inklusi, non-diskriminasi, kesetaraan, empati, dan pemberdayaan.. Program pendidikan seksual berbasis sekolah dapat mengatasi faktor-faktor sosial yang terkait dengan dampak negatif kesehatan seksual, seperti norma-norma sosial tradisional seputar gender dan seksualitas. Namun, remaja jarang diberikan akses terhadap program pendidikan seksual yang secara eksplisit mengatasi permasalahan ini. Positifitas seks adalah sikap atau pendirian positif terhadap aktivitas seksual antara individu yang menyetujui ketika hal ini dipandang meningkatkan hubungan yang sehat dan bentuk ekspresi diri. Dalam lingkungan yang lebih positif terhadap seks, buku-buku yang berkaitan dengan kesehatan dan identitas seksual dapat ditempatkan di bawah istilah seperti "Seksualitas manusia. Seks – Karya Populer". Perspektif siswa LGBTQ+ mengenai faktor-faktor pelindung terhadap viktimisasi dan tindakan kekerasan seksual di sekolah dapat dipelajari untuk memahami pengalaman mereka dan mendorong lingkungan yang aman dan inklusif. Rencana pembelajaran dapat dirancang untuk membantu peserta belajar bagaimana bermitra dengan penyedia layanan kesehatan untuk meningkatkan kesehatan seksual mereka.